/1/
di dada tumbuh muara, tempat berbagai jenis kata berenang
kata benda berduyun diayun riak dan ombak
kata kerja berdayung sampan menuju ke tepian
kata sifat mengingat janji perjumpaan
"adinda, aku ingin berenang di dada gelombang
memunguti cangkang kerang
mengejar kelebat bayang cinta"
"kakanda, kita bersama berenang ke muara
memahami kerjap lampu mercusuar
larut ke dalaam asin laut"
/2/
jauh di atas bukit sana
menara mercusuar berlampu kerdip
tak lelah memberi isyarat bagi kapal-perahu melaju menuju tujuan
Kekasih telah membentangkan permadani asmaraloka
bagi pencari kesejatian cinta
"adinda, bagiku engkaulah sampan-peraahu perahan rindu
yang rindang; desah suaramu ialah isyarat yang menjadi ayat
hingga kita tiada bosan melayat langit, merangkum Cahaya
di keluasan dada"
"kakanda, mungkin menara adalah penjara
tetapi melalui kerdip lampu itu sama kita baca isyarat
bahwa muara ini menuju laut lepas"
/3/
laut, tempat janji terpaut
penuh gelora mencinta
berbatas cakrawala
"adinda..."
"kakanda ..."
Cinta dan Kasih-Nya lalu mengabadi
di kedalaman hati para pencinta cinta
bercinta sepanjang haluan berbatas cakrawala
25/01/2012
*) puisi ini terinspirasi oleh percakapan dengan banyak sosok tercinta