seperti apa hamba harus memujamu bunga
seperti kumbang jalang bersengat
atau seperti semut tak bersungut
yang kutahu kelopakmu bertingkat-tingkat
melebihi lapis bias lelangit senja
terkadang temaram meredam
pekat bersekat dendam
terkadang bersih menjernih
bening melintas be-batas
seperti apa hamba harus merengkuhmu bunga
seperti sang pemilik kebun
atau seperti pelintas perjalanan
yang kutahu rumput tua di sekitarmupun
membelamu dengan mata membuta
lalu selalu diam menorehkan linang di kelopakmu
senjata pamungkas pemilik rahim kehidupan
sedang keindahan melekat memberat di sosokmu
melunglaikan segala rasa, semua perkara
menghilangkan niat, menghapuskan warna.
Pamulang, 10 Mei 2012