dari desa ke desa bawa serongkeng, di gulita malam
baik hati jua otak
apakah sampai dengan selamat?
jika beban dipikul pundak--pundak-beban
Doa-ku :'Semoga selamat sampai Tujuan, ya'
Hey tak lupakah kalian,
dengan persiapan berlebih dari
apa-apa itu-itu iya-iya
coba berikan saran, jikalau keberatan hiraukan saja,
gampang kan!
atau, janganjangan mau kukasih upeti
biar lancar segala-galanya
Ah, jiwa peminta tak hendak kembali kasih malah betah merugi
senyumku senyummu tidak lebih dari sampah
dan lucunya lagi kita hidup di tanah yang sama?
Yaa...
ini dua lembar surat
hitam dan putih, jika ragu
masih ada pilihan ke tiga
kalian selamat dan aku tersenyum ranum
dan memerah putihkan darah yang tak cerah lagi
ada harapan
kenangan
terkadang cerita-cerita lucu,
~begitulah...
Palembang,
11042012