Di Balik Telapak Tangan
cucilah tanganmu dan tak perlu lagi
kau menyembunyikannya
hanya untuk melontarkan sebuah batu
jangan kotori garis tanganmu
meskipun mungkin itu hanya
sebuah ramalan dari perjalanan
yang selalu bersilangan
masih kurasakan genggaman tanganmu
di dalam suka dan senang
sidik jariku memang tak sama
dengan sidik jarimu
dan dibalik kekasaran sidik jarimu
kurasakan kekukuhan
dan kelembutan hatimu
sedangkan kelembutan sidik jariku
tak dapat menjangkau hatimu
bahkan untuk berdamai
dengan hatiku sendiri
sebagai materai pada setiap lembar
kehidupanku yang tak dapat
kuhapus dengan keyakinanku
dan jika memang pada
jari manisku dan manismu
tak juga terdapat sebuah ikatan
sebagai sebuah pertanda
biarlah pelaminan itu kita bangun
di ruang hati kita hingga menjadi
sebuah kenangan abadi
meskipun kita tak pernah bersama lagi
Dps14062013
Bengkel Puisi Swadaya Mandiri
cucilah tanganmu dan tak perlu lagi
kau menyembunyikannya
hanya untuk melontarkan sebuah batu
jangan kotori garis tanganmu
meskipun mungkin itu hanya
sebuah ramalan dari perjalanan
yang selalu bersilangan
masih kurasakan genggaman tanganmu
di dalam suka dan senang
sidik jariku memang tak sama
dengan sidik jarimu
dan dibalik kekasaran sidik jarimu
kurasakan kekukuhan
dan kelembutan hatimu
sedangkan kelembutan sidik jariku
tak dapat menjangkau hatimu
bahkan untuk berdamai
dengan hatiku sendiri
sebagai materai pada setiap lembar
kehidupanku yang tak dapat
kuhapus dengan keyakinanku
dan jika memang pada
jari manisku dan manismu
tak juga terdapat sebuah ikatan
sebagai sebuah pertanda
biarlah pelaminan itu kita bangun
di ruang hati kita hingga menjadi
sebuah kenangan abadi
meskipun kita tak pernah bersama lagi
Dps14062013
Bengkel Puisi Swadaya Mandiri