entah kenapa kembali ingat
saat pernah kulupa-lupakan namamu
saat pernah kucoret-coret tubuhmu
saat pernah (hampir) kubuang dirimu
ketika akhirnya aku mulai bosan
berdebat dengan kenyataan
tentang bayangmu yang masih saja
candu tak kenal waktu
baiklah, kuakui saja
(meski sedikit heran)
di jarak ingat dan lupa
kamu begitu berarti
duhai puisi
BPSM , 260412