KAU BILANG
lidah ombak begitu garang melecut perahumu
hingga berkali timbul tenggelam di lautnya yang membadai
pernahpun kau terhempas membentur karang
dengan luka mengerang
dan hanya diam menunggu ombak berganti buih
ruhanimu meradang
terkurung dalam jeruji amarah dan tuntutan
lidah yang satu memuat puluhan halilintar
ledakannya merontokkan seluruh bangunan kota hatimu
tanpa ampun dan menggemparkan
itu kau bilang
dan aku
pancuran ghaib bagi gersang jiwamu
matahari bagi fajar hatimu
tongkat bagi tatihmu
wujud nyata dari tumpukan impianmu
ya kau bilang
itu yang kau bilang
lantas,apa harus kubilang?
sokamerah,1552012
lidah ombak begitu garang melecut perahumu
hingga berkali timbul tenggelam di lautnya yang membadai
pernahpun kau terhempas membentur karang
dengan luka mengerang
dan hanya diam menunggu ombak berganti buih
ruhanimu meradang
terkurung dalam jeruji amarah dan tuntutan
lidah yang satu memuat puluhan halilintar
ledakannya merontokkan seluruh bangunan kota hatimu
tanpa ampun dan menggemparkan
itu kau bilang
dan aku
pancuran ghaib bagi gersang jiwamu
matahari bagi fajar hatimu
tongkat bagi tatihmu
wujud nyata dari tumpukan impianmu
ya kau bilang
itu yang kau bilang
lantas,apa harus kubilang?
sokamerah,1552012