LELAKI MALAM
Kau bilang bahwa jahanam jika aku berjalan
Tertatih di antara remang kota tak bersahabat'
Kau bilang aku serupa bajingan
Mengais sisa-sisa senyum di antara deru kota tak bermartabat
Betapa tiap lenguh adalah benci yang tak terkata
Menjelma dendam
dan sesekali air mata tak mengalir
Kau membutakan mata
Ada ribuan tanya yang mungkin siap mencabik
di antara caci maki dan umpatan tak berhenti
Kau tak tahu soal jiwa dan penghakiman
Kau bukan jaksa untuk bersikap adil
Bahwa ini soal pilihan
Yang disodori hanya satu
'Kau tak tahu itu
Yang kau tahu akulah lelaki malam
Kau bilang bahwa jahanam jika aku berjalan
Tertatih di antara remang kota tak bersahabat'
Kau bilang aku serupa bajingan
Mengais sisa-sisa senyum di antara deru kota tak bermartabat
Betapa tiap lenguh adalah benci yang tak terkata
Menjelma dendam
dan sesekali air mata tak mengalir
Kau membutakan mata
Ada ribuan tanya yang mungkin siap mencabik
di antara caci maki dan umpatan tak berhenti
Kau tak tahu soal jiwa dan penghakiman
Kau bukan jaksa untuk bersikap adil
Bahwa ini soal pilihan
Yang disodori hanya satu
'Kau tak tahu itu
Yang kau tahu akulah lelaki malam